Alat
dan Bahan:
1.
Relay 5 Volt
2.
Port UBS tipe B
3.
Dioda Zener 3,9 dan 4148
4.
Resistor 4K7 W,
1K5 W,
220 W,
820 W,
dan 4,7 W
5.
Transistor S9013
6.
Kristal 12000
7.
Elco 220mF
8.
Kapasitor kertas 22pF
dan Kapasitor kertas 104
9.
Led
10.
IC AT Tiny 2313
11.
Socket IC
12.
Kapasitor
keramik104J/400V
13.
Terminal blok 3 pin
14.
Papan PCB polos
Langkah –
langkah pembuatan alat
1. Buat
rangkaian skematik USB 2 – Relay seperti gambar dibawah ini
2. Setelah
buat rangkaian skematiknya menggunakan Circuit Wizard, lalu buat pula layuot
PCB nya. Berikut adalah gambar layout PCB nya
3. Setelah
itu, print layout PCB nya kemudian fotocopy menggunakan kertas kalender atau kertas foto.
4. Setrika
layout yang telah difotocopy tersebut diatas papan PCB sampai rangkaiannya
rekat, lalu rendam PCB tersebut didalam air dan diamkan sebentar lalu tarik
bagian kertas secara perlahan.
5. Amplas
PCB yang telah
menempel rangkaiannya untuk membersihkan PCB tersebut.
6. Setelah
bersih, bor PCB untuk memasang kaki – kaki komponen.
7. Pasang
semua komponen seperti gambar
dibawah ini, kemudian solder semua kaki
komponennya.
Cara Pemasangan Lampu
1.
Siapkan
2 buah lampu 5 watt dan kabel secukupnya
2.
Pasang
terlebih dahulu steker pada kabel
3.
Buat
cabang pada masing-masing kabel steker tadi
4.
Cabang
pertama pasang pada terminal block NO (Normally Open)
5.
Buat
kabel lagi pada masing-masing lampu, lalu hubungkan pada lampu tersebut
6.
Hubungkan
salah satu kabel lampu, lalu sambungkan menjadi satu.
7.
Hubungkan
kabel lampu yang satunya ke cabang kedua tadi.
8.
Jangan
lupa tembaga lampu dibalut dengan lakban agar aman.
Langkah –
langkah memprogram / menjalankan relay
Modul
USB-2REL (device) menggunakan V-USB, yakni open-source implementasi protokol
USB kecepatan rendah untuk mikrokontroler AVR. Sedangkan pada komputer (host),
program aplikasi pengontrolan modul USB-2REL dibuat menggunakan kompiler Delphi. Untuk berkomunikasi
dengan modul USB-2REL, program aplikasi menggunakan library libusb-win32 yang
juga open-source. Berikut
contoh program menggunakan Delphi:
1.
Instalasi Driver Ketika
modul USB-2REL dihubungkan ke komputer melalui port USB, maka sistem operasi
Windows akan mendeteksi adanya piranti USB yang hadir di port USB.
2.
Selanjutnya, Windows
akan melakukan proses enumerasi dengan tujuan untuk mengenali piranti USB yang
baru hadir tersebut. Jika piranti USB tersebut dikenali, maka Windows akan
menjalankan driver yang sesuai dan piranti USB pun siap digunakan. Sesaat
setelah modul USB-2REL terhubung ke port USB, maka mikrokontroler akan
memperoleh suplai tegangan dan firmware di dalam memori program pun dijalankan.
Firmware dalam mikrokontroler pun akan menjawab proses enumerasi yang dilakukan
oleh Windows dengan menyetorkan ID-nya untuk dikenali oleh Windows.Catatan:
Modul USB-2REL menggunakan firmware implementasi USB buatan OBDEV (V-USB) dan
telah banyak diimplementasikan oleh banyak perancang sistem mikrokontroler
karena menyediakan ID yang gratis untuk digunakan. Oleh karenanya, jika port
USB yang digunakan untuk modul USB-2REL pernah digunakan untuk modul USB lain
seperti USBASP misalnya, maka filter libusb akan mengenali USB-2REL sebagai
USBASP. Hal ini tidak menjadi masalah karena implementasi firmwarenya sama dan
modul akan tetap beroperasi dengan baik sebagai driver relay. Akan tetapi jika
Windows tidak mengenali ID dari USB-2REL sebagai piranti USB yang telah
terinstalasi pada port USB, maka Windows akan menampilkan dialog instalasi
driver seperti screenshot berikut ini.
3.
Modul USB-2REL
dilengkapi dengan CD yang berisi installer Delphi, source code project
program aplikasi USB-2REL, dan driver libusb untuk USB-2REL.
4. Setelah
folder driver USB-2REL dipilih dan tekan OK serta Next >, maka proses
instalasi driver pun dimulai.
Setelah
instalasi driver selesai dan berhasil, maka USB-2REL kini siap digunakan. :)
Program Aplikasi USB-2REL.
Ketika
program aplikasi USB-2REL dijalankan, sebelum form aplikasi ditampilkan,
program melakukan inisialisasi dan mencoba berkomunikasi dengan driver USB-2REL
yang telah aktif. Jika gagal maka program akan menampilkan pesan kesalahan
bahwa modul USB-2REL tidak ditemukan dan program pun selesai.
Tapi
jika program berhasil melakukan komunikasi dengan driver USB-2REL yang telah
aktif, maka form aplikasi pun ditampilkan seperti gambar di bawah ini.
Modul
USB-2REL dapat diperintah atau diminta melakukan/mengerjakan fungsi tertentu
sesuai dengan kode permintaan yang dikenalinya. Modul USB-2REL dapat diperintah
untuk mengirimkan ID dari modul USB-2REL, yang dalam hal ini adalah data string
“USB-2REL”. Pada program demo, Button Baca ID Modul akan mengirimkan permintaan
tersebut kepada modul USB-2REL. Setelah ID Modul USB diterima, maka program
akan menampilkannya pada editbox yang tersedia.
Modul
USB-2REL juga dapat diperintah untuk mengaktifkan/mematikan RELAY-1 dan
RELAY-2, baik secara individu (sendiri-sendiri) ataupun secara bersamaan.
Button ON dan Button OFF pada Group RELAY-1 berfungsi untuk mengaktifkan dan
mematikan RELAY-1. Sedangkan Button ON dan Button OFF pada Group RELAY-2
berfungsi untuk mengaktifkan dan mematikan RELAY-2. Button ALL RELAYS ON
berfungsi untuk mengirimkan permintaan agar modul USB-2REL mengaktifkan kedua
relay secara bersamaan. Dan Button ALL RELAYS OFF berfungsi untuk mengirimkan
permintaan agar modul USB-2REL mematikan kedua relay secara bersamaan. Button
EXIT, seperti nama yang diberikan kepadanya, berfungsi untuk keluar dari
aplikasi.
0 komentar:
Posting Komentar